Kamis, 29 Mei 2014

DONAT UBI UNGU



Donat ubi ungu ini dibuat beberapa hari yang lalu, baru sempat saya posting karena akhir-akhir ini conecting internet sangat lambat dan laptop saya masih dalam perbaikan. Alhamdulillah nya saya dapet pinjeman laptop dari mertua, jadi masih bisa entry resep dikit-dikit.

Hampir semua resep donat sudah pernah saya buat, seperti donat kentang, donat labu kuning, donat tape dan donat ala jco. Untuk donat ubi ungu, ini kali kedua saya buat donat ini. Yang pertama saya buat memakai resep dari blognya mba Hesti, bisa dilihat disini. Sedangkan untuk donat ubi ungu ini saya menggunakan resep donat kentang ncc. Untuk bahan yang lain tidak ada yang saya ganti atau rubah jumlahnya, saya hanya mengganti kentang dengan ubi ungu saja.



Setelah donat dibentuk dan  digoreng, donat bisa dihias sesuai selera. Kemarin donatnya saya hias menggunakan coklat leleh yang ditaburi sprinkel warna-warni, coklat meses dan coco crunch. Semua serba coklat karena sesuai permintaannya anak-anak. Bisa juga donat diberi olesan selai, parutan keju cheddar dan taburan kacang tanah atau kacang almond yang sebelumnya disangrai



DONAT UBI UNGU

Bahan-bahan :
500 gr tepung terigu protein tinggi
200 gr ubi ungu kukus, haluskan dan dinginkan
50 gr susu bubuk
11 gr ragi instant
100 gr gula pasir
4 butir kuning telur
100 ml air dingin
75 gr mentega
1/2 sdt garam
Cara membuat :
  1. Dalam wadah campur tepung terigu, susu bubuk, ragi instant dan gula pasir aduk rata. Tambahkan ubi ungu dan kuning telur aduk rata, tambahkan air sedikit demi sedikit sampai rata dan setengah kalis.
  2. Tambahkan mentega dan garam, uleni terus sampai kalis elastis.  Diamkan sekitar 15 -30 menit sampai adonan mengembang 2 kali lipat.
  3. Bagi adonan masing-masing 50 gram, bulatkan dan beri lubang. Istirahatkan sekitar 20 menit sampai mengembang.
  4. Goreng donat sampai kuning kecoklatan. Angkat, tiriskan.
  5. Taburi dengan gula donat atau hias sesuai selera.

 

Kalau buat saya yang jadi favorit tetep donat dengan taburan gula halus yang ditambah sedikit cinnamon bubuk. Dimakan hangat, hmm... berasa banget empuknya.








Sabtu, 24 Mei 2014

BRAIDED NUTELLA STAR BREAD



Sudah beberapa kali liat braided nutella star ini di blognya foodie blogger, terkagum-kagum melihat bentuknya yang indah dan kalau menurut saya bentuknya malah lebih mirip bunga daripada bintang. Waktu itu masih belum kepikiran membuat roti ini karena melihat bentuknya yang cantik pasti membuatnya sulit dan harus telaten. Tapi akhirnya rasa penasaran saya tidak tertahankan lagi dan pengen ikutan bikin waktu lihat mba Hesti posting braided nutella star ini beserta link steb by steb cara membentuknya, bisa dilihat disini. Setelah dilihat cara membentuknya tidak begitu sulit hanya perlu kesabaran dan ketelaten saja, dan saya pun jadi ketagihan membuat roti bentuk ini.

Roti yang saya posting ini adalah roti braided nutella star yang saya buat kedua kalinya, yang pertama nggak sempet saya foto karena langsung diserbu anak-anak yang udah antri didepan oven. Roti yang pertama saya buat memakai campuran tepung terigu protein tinggi dan protein sedang, penambahan terigu protein tinggi membuat adonan menjadi elastis, susah untuk digilas tipis tapi membuat roti mengembang. Nah untuk yang kedua kalinya ini saya memakai tepung terigu protein sedang saja seperti dalam resepnya mba Hesti. Karena untuk membentuk roti ini membutuhkan gilas-menggilas, jadi tepung terigu protein sedang sangan cocok digunakan, apalagi agar bentuknya tetap cantik roti ini tidak perlu mengembang karena apabila roti mengembang tinggi bentuknya jadi tidak terlihat.
 



BRAIDED NUTELLA STAR BREAD

Bahan :
- 450 gram tepung protein sedang
- 30 gram susu bubuk (dalam resep tidak pakai)
- 225 ml susu cair
- 70 gram gula pasir
- 1,5 sdt ragi nstant
- 2 kuning telur
- 30 gram butter/margarin
- 1/2 sdt garam
- 200 gram nutela, untuk ulesan
- Putih telur, untuk olesan

Cara membuat :
  1. Panaskan susu cair hangat-hangat kuku, jangan terlalu panas karena dapat merusak kerja ragi. ngkat. Tambahkan ragi aduk rata diamkan 15 menit.
  2. Campur jadi satu terigu, susu bubuk, gula dan garam, aduk rata. Masukan memtega, kuning telur dan susu cair. Uleni sampai kalis elastis. Saya menggunakan bread maker.
  3. Tutup dengan serbet bersih atau plastik wrap, diamkan sampai mengembang dua kali lipat sekitar 45-60 menit.
Kempeskan adonan bagi menjadi 4 bagian sama banyak atau ditimbang.


Giling tipis adonan, bentuk lingkaran diameter 30cm atau bisa menggunakan tutup panci untuk mencetak. Langsung diatas kertas roti/silpat, ketika sudah selesai dibentuk tinggal angkat kertas roti


Olesi permukaan adonan dengan nutella tipis saja, jangan sampai melewati garis lingkaran.


Tutup dengan adonan yang sudah ditipiskan, cetak lagi dengan tutup panci agar membentuk lingkaran. Olesi lagi dengan nutella, lakukan sampai adonan habis. Adonan paling atas jangan dioles nutella.


Cetak lagi bagian atas adonan lalu potong sisi-sisinya, sehingga membentuk lingkaran yang rapi.


Beri tanda lingkaran kecil di tengah adonan, bisa menggunakan cetakan kue talam atau gelas.


Bagi menjadi 8 bagian, jangan memotong lingkaran yang ditengah.


Bagi lagi adonan menjadi 16 bagian.


Puntir satu bagian ke kiri dan satu bagian yang didepannya puntir ke kanan.


Akan membentuk seperti sepasang kelopak bunga (menurut saya lebih mirip bunga dari pada bintang), lakukan sampai habis. sehingga akan terbentuk 8 kelopak.


Lipat kedua sisi-sisi kelopak ke bawa, lakukan sampai habis.


Rekatkan bagian yang satu dengan yang lainnya


Hasil akhir bentuknya jadi seperti ini.


Fermentasikan lagi selama 15 menit, olesi permukaannya dengan putih telur. Panggang selama 20 menit pada suhu 200'C atau sampai bagian dasar dan permukaan berwarna kecoklatan.



Sekarang roti ini jadi salah satu roti favorit dirumah, teksturnya yang lembut diperoleh karena hanya memakai terigu protein sedang saja. Dan kalau masalah rasa jangan ditanya yaa, siapa sih yang nggak suka sama nutell? apalagi kalau dibuat filling roti, emang paling pas deh.







Rabu, 21 Mei 2014

BUFFALO CHICKEN WINGS



Nggak pernah bosen bikin olahan dari sayap ayam, kalau diperhatiin di blog ini saya paling sering memakai bagian  sayap ayam yaa. kenapa? karena kami sekeluarga hobby banget makan sayap ayam, termasuk kaka dan ade juga loh. Dan menurut saya sayap ayam paling pas dibuat buffalo chicken atau spicy chicken seperti ini. Makannya waktu masih panas-panas, dan paling enak sih digado yaa enggak usah pakai nasi sambil ngemutin tulang-tulangnya hehee.... saya banget itu sih.

Buffalo chicken wings ini buatnya mudah dan bumbu-bumbunya pun simple, memakai bumbu yang memang selalu sedia di dapur. Kalau mau lebih mantap untuk bumbu sausnya bisa diberi cabe bubuk atau saus sambel, tapi karena ini spesial untuk anak-anak jadi yang pedas-pedasnya saya skip. Buat yang mau coba berikut resepnya ya, kalau kata saya sih wajib dan harus dicoba loh, enak pake banget.... Maksa yaa hehee.






BUFFALO CHICKEN WINGS

Bahan :
500 gram sayap ayam bagian atas/bisa pakai bagian mana saja sesuai selera.
1 buah jeruk nipis
1 sdm minyak untuk menggoreng

Bumbu perendam :
1 siung bawang putih, haluskan
1 sdt perasan air jahe
1/2 sdt garam

Bumbu saus :
2 sdm butter/margarin
1 siung bawang putih, cincang halus
8 sdm saus tomat
2 sdm kecap manis
1/2 sdt garam
1/2 sdt merica
1 sdt gula pasir

Cara membuat :
- Cuci bersih sayap ayam beri perasan air jeruk nipis diamkan 15 menit. Bilas.
- Campur bumbu perendam, rendam ayam selama 1-2 jam dalam kulkas atau semalaman.
- Goreng sayap ayam sampai kecoklatan atau bisa juga dipanggang sampai coklat. Angkat, sisihkan.
- Panaskan butter tumis bawang putih hingga harum, masukan saus tomat dan kecap aduk rata. 
- Tambahkan garam, merica dan gula, aduk sampai semua bahan tercampur dan tes rasa. Matikan api.
- Masukan sayap ayam yang telah digoreng aduk cepat sampai semua bumbu menempel rata. 
- Sajikan selagi hangat. 



Selamat mencoba yaa...happy cooking..... ^^








LBT#32. PRETZEL



Untuk bulan ini PR LBT #32 adalah Pretzel. Kebetulan belum pernah nyicipin si pretzel ini apalagi buat sendiri jadi penasaran banget sama tantangan LBT bulan ini. Wajib dicoba dan nggak boleh bolos setor nih.



Menurut Wikipedia Pretzel adalah sejenis kue yang berasal dari Eropa, kemungkinan besar dari Itali. Kue ini berupa tiga simpul atau belitan. Rasanya asin dan sedikit manis. Pretzel ada yang lunak dan ada pula yang keras. Pretzel yang keras telah dikembangkan ke beberapa variasi bentuk dari simpul yang berputar sampai ke bentuk lurus "tongkat pretzel" (disebut dengan "Salzstangen" atau tongkat garam karena ditaburi garam dan di Hungaria bernama Ropi). Adonan pretzel dibuat dari tepung terigu, air, gula dan ragi yang ditaburi dengan garam kasar.

Pretzel biasanya dilapisi dengan kilapan dan digarami. Pretzel dapat ditemukan dalam beberapa variasi bentuk dan ukuran. Pretzel lunak tradisional kira-kira seukuran sebuah tangan. Kebanyakan pretzel keras adalah hanya tongkat setebal 2-3 mm. Pretzel keras yang setebal 0.8-1.5 cm disebut dengan nama pretzel Bavaria. Di beberapa bagian di Eropa seperti Austria, pretzel tradisional sering mengandung biji jintan bercampur dengan adonan.



Awalnya saya ragu-ragu mau buat pretzel ini, soalnya denger dari cerita temen-temen yang sudah buat katanya pretzel ini susah dibetuk dan ada juga yang sewaktu di rebus dalam air soda kue adonan jadi lengket. Apalagi waktu ngobrol sama mba Veronica Dhani katanya anak-anaknya nggak suka sama si pretzel ini, wah... jadi makin nggak yakin nih mau buat pr LBT kali ini. Soalnya kalau saya masak atau buat kue lebih sering berdasarkan request nya suami dan anak-anak. Karena kalau anak-anak suka dengan makanan yang saya buat jadi kebanggaan tersendiri buat saya, apalagi kalau laris manis nggak bersisa... puas rasanya.

Pretzel yang saya buat memakai resepnya mba Endang JTT, dan saya hanya membuat setengah resep saja. Alhamdulillah dalam proses pembuatannya lancar, aman terkendali dan tidak ada hambatan apapun. Untuk taburan saya memakai keju cheddar parut dan ada juga yang saya beri taburan wijen yang dicampur origano. Setelah pretzel ini matang anak-anak dibuat penasaran sama bentuknya yang kata kaka Kay kaya lope-lope (bentuk hati/love maksudnya). Langsung mereka pilih yang diberi taburan keju, dan komentarnya prezelnya enak. Waahh.... senengnya si pretzel laris manis,  apalagi dimakan memakai saus sambel dan yogurt plain cocok banget dan enak. Tekstur pretzel ini keras dibagian luar tapi lembut dibagian dalamnya.





PRETZEL

Bahan :
- 180-200 ml air hangat suam kuku, jangan panas karena dapat merusak kerja ragi.
- 1 sdt gula pasir
- 1 sdt garam
- 1,5 sdt ragi instant
- 300 gram tepung protein sedang

- 2 sdm mentega/margarine, lelehkan
 
Glaze :
- 1 buah kuning telur+1 sendok makan air
- garam untuk taburan

Topping
:
- wijen + oregano
- keju parut

Air untuk merebus pretzel:

- 2 liter air
- 60 gram baking soda

Cara membuat:

- Siapkan wadah, masukkan air hangat dan ragi instan. Diamkan selama 5 menit atau hingga larutan tampak mulai mengeluarkan busa dan gelembung.
- Masukkan tepung, garam, gula pasir kedalam larutan ragi aduk rata. Tambahkan mentega/margarine cair uleni  hingga adonan kalis, lembut dan tidak lengket di tangan.
- Bulatkan adonan seperti bola, simpan dalam wadah yang sudah dioles minyak. Tutup dengan kain bersih dan istirahatkan selama 1 jam hingga adonan mengembang minimal 2 kali lipat.
- Panaskan oven, set disuhu 170'C. Letakkan rak pemanggang di tengah. Siapkan loyang datar untk memanggang kue kering, alasi dengan kertas minyak.
- Kempiskan adonan, bagi menjadi 8 bagian, ambil 1 buah adonan (simpan adonan lainnya dalam kondisi tertutup kain agar tetap lembab).
- Letakkan adonan di permukaan meja bertabur sedikit tepung, gelindingkan mengunakan kedua telapak tangan hingga adonan semakin memanjang seperti tali dengan ketebalan yang sama. Saya membuat panjang adonan 45 cm. Berikut cara membentuk pretzel :

pic from google

- Rentangkan adonan memanjang, bentuk seperti huruf U. Pegang kedua ujung adonan, lalu silangkan dengan titik temu diitengah adonan. Silangkan lagi. Pegang kedua ujung adonan tarik ke bawah, letakan satu ujung adonan disisi bagian bawah dan satu ujung yang lainnya disisi yang lain. 
- Tekan-tekan agar melekat dengan baik. Tata adonan di atas loyang yang telah dialasi dengan kertas minyak. Lakukan hingga semua adonan habis


- Taburi permukaan pretzel dengan garam, panggang selama 10 -15 menit atau hingga pretzel mengembang dan permukaannya sedikit kecoklatan. Keluarkan dari oven.
- Siapkan panci, masukkan air dan baking soda, rebus hingga air mendidih. Masukkan pretzel yang telah dikeluarkan dari oven, rebus selama 30 detik, sambil dibolak-balik. Tiriskan dan dinginkan. 

- Olesi permukaanya dengan kocokan telur+air dan taburi dengan wijen+oregano dan keju parut, panggang selama 30 -35 menit atau hingga permukaannya mulai coklat gelap dan mengkilap. 





Ternyata membuat pretzel ini tidak sesulit yang dibayangkan, alhamdulillah saya puas dengan hasilnya walaupun bentuknya masih belum sempurna. Anak-anak pun suka dan sudah minta dibuatkan pretzel lagi yang pakai taburan keju yang banyak. Thanks yaa LBT, sudah memperkenalkan pretzel ini. 
Salam LBT... Salam Pretzel.... ^_^





Senin, 19 Mei 2014

CAKE LABU KUNING KUKUS LAPIS COKLAT



Sudah seminggu lebih saya  enggak ngeblog apalagi posting resep-resep baru, padahal sudah banyak resep yang saya coba dalam seminggu ini yang antri untuk di posting di blog. Tapi harus tertunda dulu karena masalahnya ada pada laptop yang biasa saya pakai. Karena programnya masih pake window lama dan suka macet-macetan akhirnya saya upgrade window terbaru sekalian di servis biar lancar. Tiga hari yang lalu laptop sudah selesai di upgrade, begitu saya coba buka di rumah awalnya masih baik-baik saja tapi tiba-tiba ngehang dan mati. Padahal waktu dicoba ditempat servis sudah lancar semuanya, jadi sekarang masuk rumah sakit lagi deh nih laptop hik...hik... sedihnya. Nah kebetulan tadi waktu kerumah mertua laptop papa mertua lagi nganggur jadi saya bawa pulang deh laptopnya. Janji besok saya balikin yaa pah laptopnya, hehee. Sudah ahh segitu dulu aja curhatnya, lanjut bahas resep aja yuuk.

Buat labu kukus ini sudah lama, dan masih dalam rangka menghabiskan stok labu kuning di frezer. Resepnya pakai cake kukus labu kuningnya Diah Didi. Sayang lapisan coklat dan labu kuning punya saya gak keliatan bercampur jadi satu, beda banget sama punya mba Diah Didi yang cantik banget lapisannya. Dalam resep dituliskan waktu mengukus adonan coklat dikukus selama 10 menit, nah saya ikuti dikukus selama 10 menit. Tapi ternyata pinggiran antara cake coklat dan cetakan jadi berongga,  jadi waktu dituang adonan labunya masuk ketepi cetakan yang berongga dan lapisan coklatnya jadi ketutup adonan labu. Jadilah cakenya nggak ada lapisannya dan warnanya pun jadi kuning semua. Nanti lagi kalau mau buat lebih baik adonan yang pertama dikukus jangan terlalu lama, cukup sampai lapisan atasnya kering dan kalau disentuh tidak menempel.   Cake ini teksturnya lembut dan menurut saya rasa manisnya pas apalagi ditambah coklat mises ditengah lapisannya. Diluar penampakannya yang tidak berlapis, saya suka dengan rasanya dan puas dengan hasilnya.



Bahan :
3 butir telur
75 gr gula pasir
85 gr tepung terigu
15 gr susu bubuk
1/4 sdt garam
1/2 sdm emulsifier
75 gr labu kuning, kukus haluskan
75 ml santan, saya pakai bumas 50ml ditambah air 25ml
1/2 sdt pasta coklat
coklat meises secukupnya untuk isian
1/4 sdt vanili bubuk

Cara membuat:
  1. Blander santan dan labu kukus hingga halus. Saring, sisihkan.
  2. Kocok telur, gula pasir, vanili bubuk dan emulsifier hingga mengembang dan kental. 
  3. Tambahkan tepung terigu dan susu bubuk sambil diayak dan aduk rata.
  4. Masukkan campuran santan dan labu kuning sedikit demi sedikit sambil diaduk hingga rata.
  5. Ambil 1/3 adonan. Tambahkan coklat pasta, aduk rata.
  6. Siapkan cetakan bentuk bunga/cetakan bolu sakura yang sudah diolesi minyak goreng. Tuang 1-2 sdm adonan coklat dalam cetakan. Kukus selama 10 menit.
  7. Beri coklat meises dan tuang adonan labu kuning. Kukus lagi selama 10 menit atau hingga kue matang.
Note:
- Ketika mengukus, jangan lupa tutup panci di lapisi dengan lap bersih supaya air tidak menetes ke atas adonan.
- Panaskan dandang dengan api besar, begitu mendidih kecilkan api dan cake siap dikukus.







Jumat, 09 Mei 2014

ROTI ISI KEJU



Salah satu roti favorit nya anak-anak yang paling sering direquest ya roti keju ini. Sudah berkali-kali buat roti keju dengan resep roti keju ncc ini. Untuk basic rotinya saya pakai resep soft bread ncc, dan untuk isian kejunya menggunakan keju cheddar parut dicampur dengan unsalted butter. Isian keju ini yang bikin anak-anak suka dengan roti ini, kejunya melted banget... apalagi dimakan pas hangat, hmmm meleleh deh enaknya.

Roti keju ini saya kemas dalam linear cup/paper cup. Jadi adonan setelah fermentasi pertama ditimbang sekitar 20 gram lalu simpan dalam linear cup dan diistirahatkan lagi sampai mengembang dua kali lipat. Kalau mau di bentuk lonjong atau bulat dan langsung disusun di loyang juga bisa

Satu resep adonan ini hasilnya lumayan banyak, setengah adonan saya buat roti keju dan sisa adonan setelah fermentasi pertama saya simpan di frezer. Apabila mau digunakan adonan yang disimpan di frezer di thawing terlebih dahulu atau disimpan disuhu ruang sampai adonan mencair ke bentuk semula. Setelah itu uleni adonan sebentar sampai elastis lagi, beri isian dan bentuk sesuai selera. Kemarin sisa adonannya saya buat pizza bites untuk sarapan, sayang nggak sempet difoto ya.




ROTI ISI KEJU

Bahan A:
500 gr  tepung terigu protein tinggi
100 gr  gula
11 gr   ragi instan
1/2 sdt    bread improver
4 btr     kuning telor
200 ml  air Es

Bahan B:
100 gr  mentega/margarine
5 gr      garam

Bahan C:
100 gr  keju cheddar parut
100 gr  mentega

Bahan olesan :
1 kuning telur + 1 sdm susu cair
 
keju cheddar parut, untuk topping

Cara membuat:
  1. Aduk bahan A, uleni hingga bergumpal-gumpal, masukkan bahan B, uleni terus hingga kalis elastis. Istirahatkan 20 menit.
  2. Kempiskan adonan, potong timbang 40 gr, bulatkan. Istirahatkan 10 menit.
  3. Aduk rata bahan C.
  4. Ambil satu bulatan adonan, beri isi bahan C, bentuk lonjong.Lakukan untuk semua bulatan.
  5. Diamkan 30 sampai 60 menit, tergantung kehangatan udara. Setelah terlihat mengembang ringan, poles atasnya dengan bahan olesan dan taburi keju cheddar parut.
  6. Panggang selama 20 menit, suhu 180'c hingga terlihat keemasan. Angkat.







Kamis, 08 Mei 2014

BLACK ANGEL CAKE



Cake ini saya buat karena punya banyak stok putih telur. Rencana mau dibuat angel cake, resepnya Anna Olson yang sudah lama saya save tapi belum sempat diesekusi. Biarpun sudah ada resepnya iseng-iseng saya googling lagi resep angel cake, eh kok nemu resep black angel cake. Baca nama cake ini aja udah bikin saya penasaran. Dan ternyata bahannya sama persis dengan angel cake, bedanya untuk black angel ini ditambahkan ketan hitam pada adonannya, ini yang membuat warna cakenya menjadi hitam. Semakin penasaran akhirnya saya putuskan untuk membuat black angel cake ini saja, apalagi resepnya punya ibu Fatmah Bahalwan yang sudah tidak diragukan lagi hasilnya.

Cara membuat cake ini seperti chiffon, putih telur harus dikocok sampai kaku (soft peak) baru dicampur dengan adonan tepung. Setelah cake dikeluarkan dari oven harus langsung dibalik agar cake tidak turun/kempes, klo tidak punya loyang chiffon yang ada kakinya bisa dibantu dengan botol. Jadi loyang tulban dibalik, lubangnuya dimasukan ke dalam leher botol diamkan sampai cake dingin. setelah itu baru dikeluarkan dari loyang, dengan bantuan pisau untuk melepas sisi-sisinya.  Nah karena saya kelupaan ngebalik cake setelah matang, cake saya jadi ambles dan bagian pinggirannya menyiut tuh.



Kalau ditanya soal rasa dan tekstur black angel cake ini, menurut saya untuk cake yang hanya menggunakan putih telur saja cake ini sudah enak banget. Teksturnya ringan dan lembut seperti chiffon, dan rasa ketan hitamnya tidak begitu dominan. Alhamdulillah overall saya puas dengan hasilnya, walaupun bentuknya menciut kurang tinggi. Insya Allah kapan-kapan wajib dicoba lagi.



BLACK ANGEL CAKE
resep: Fatmah Bahalwan

Bahan A:
75 gr    terigu protein sedang
75 gr    tepung ketan hitam
20 gr    susu bubuk
1 sdt    baking powder
½ sdt   garam
½ sdt   soda kue
175 ml air
60 ml   minyak sayur
2 sdm  susu kental manis

Bahan B:

250 ml putih telur
160 gr  gula pasir
½ sdt   garam

Cara membuatnya:
Campur bahan A aduk rata dengan whisker, sisihkan.
Kocok bahan B sampai benar-benar kaku.
Campur adonan A dengan adonan B, lalu aduk rata hingga menjadi adonan yang ringan.
Tuang kedalam loyang chiffon garis tengah 20cm.
Panggang dalam oven selama 90 menit suhu 160’C
Angkat, lalu dinginkan dengan posisi loyang dibalik.
Lepaskan dengan bantuan spatula atau pisau.

Happy baking.....



Rabu, 07 Mei 2014

TUMIS DAUN SINGKONG BELACAN



Tumisan daun singkong ini jadi favorit saya dan suami, apalagi ditambah terasi. Terasi atau ada juga yang menyebutnya belacan membuat tumisan daun singkong ini menjadi lebih nikmat dan dapat meningkatkan aroma masakan. Karena terasi terbuat dari udang rasa tumisan daun singkong ini menjadi lebih gurih, apalagi ditambah teri nasi dan cabai, hmm tambah nikmat.

Buat saya tumisan daun singkong ini jadi pengganti buntil. Tau kan buntil, daun singkong yang diberi isian kelapa parut dan ikan teri lalu dibuntel dan diikat. Saya hobi banget maka buntil  apalagi suami, tapi karena disini nggak ada yang jual dan kalau buat pun lama dan  susah apalagi saat membungkusnya, akhirnya saya males buat buntil. Sebagai gantinya saya buat tumisan daun singkong ini dan alhamdulillah suami suka, malah kalau disuruh pilih tumis daun singkong atau gulai daun simgkong suami lebih memilih tumisan ini. Buatnya pun lebih mudah, praktis dan cepat.



Sebelum share resep daun singkong belacan ini berikut sedikit tips bagaimana cara merebus  daun singkong. Merebus daun singkong agar cepat empuk dan warnanya tetap hijau adalah dengan memilih daun singkong yang muda saja. Setelah dibersihkan masukan kedalam panci yang berisi air mendidih yang sudah diberi garam kurang lebih 1sendok makan dan minyak goreng kurang lebih 1-2 sendok makan. Tutup panci dan rebus dengan api besar sambil sesekali diaduk,  jika sudah terasa empuk segera tiriskan.


TUMIS DAUN SINGKONG

Bahan :
3 ikat daun singkong, rebus, iris
2 lembar daun salam
2 cm lengkuas, dimemarkan
1 batang sereh
10 buah cabai rawit utuh
50 gram teri nasi, seduh air hangat, tiriskan
1/2 sdt garam
1/4 sdt gula pasir
1/4 sdt merica bubuk
200 ml air
2 sendok makan minyak untuk menumis

Bumbu Halus:

3 buah cabai merah besar
5 butir bawang merah
3 siung bawang putih
1 sdt terasi, bakar
1 buah tomat merah

Cara membuat:
  1. Panaskan minyak, tumis bumbu halus, daun salam, dan lengkuas sampai harum. Masukkan teri nasi. Aduk rata.
  2. Masukkan daun singkong, garam, gula pasir, dan merica. Aduk rata. Tuang air dan cabe rawit utuh. Masak sampai matang dan air mengering. Angkat, sajikan.






Selasa, 06 Mei 2014

KUE BUGIS KETAN HITAM



Kue bugis adalah salah satu kue basah tradisional Indonesia. Rasanya legit karena terbuat dari tepung ketan.  Bahan isi yang digunakan adalah kelapa parut yang dicampur dengan gula merah atau gula putih yang biasa disebut unti. Resep bugis yang saya buat ini menggunakan tepung ketan hitam, ada juga kue bugis yang menggunakan tepung ketan putih atau kombinasi keduanya.

Resepnya saya lihat dari Sajian Sedap. Diresep ini menambahkan kentang kukus yang dihaluskan dalam adonan, yang tujuannya supaya tekstur kue bugis lembut, tidak liat dan ketika dingin tidak keras. Karena tidak punya daun pisang jadi kue bugisnya tidak saya bungkus dengan daun. Ketika dikukus saya beri potongan daun pandan sebagai alasnya saja. Sengaja ukuran kue bugisnya pun saya buat tidak terlalu besar, dua kali gigitan langsung habis hap...hap... hehee. 





KUE BUGIS KETAN HITAM

Bahan :
100 gram tepung ketan putih
50 gram tepung ketan hitam
50 gram kentang kukus, dihaluskan
15 gram gula tepung
1/4 sendok teh garam
125 ml santan dari 1/2 butir kelapa, dipanaskan, ukur 100 ml, biarkan hangat
1/2 sendok teh minyak goreng

Bahan Isi:
100 gram kelapa parut kasar
50 gram gula merah, sisir halus
1/8 sendok teh garam
1 lembar daun pandan
50 ml air 

Cara membuat:
  1. Isi: campur semua bahan isi. Masak bahan isi sambil diaduk sampai kalis. Dinginkan.
  2. Kulit: campur tepung ketan putih, tepung ketan hitam, kentang, gula tepung, dan garam. Aduk rata.
  3. Tuang santan hangat sedikit – sedikit sambil diuleni sampai kalis. Tambahkan minyak goreng. Uleni rata.
  4. Ambil sedikit adonan kulit. Pipihkan. Beri isi. Bentuk bulat. Pipihkan. Letakkan di atas daun pisang.
  5. Kukus 15 menit dengan api sedang sambil sesekali dibuka setiap 2 menit sampai matang.
  6. Bungkus dengan daun pisang muda.